Tataislam.com -Diujung pulau sumatra ada sebuah provinsi yang namanya adalah Aceh,dan disitu pula ada pasangan suami istri
dimana sang istri dari suami tersebut baru saja melahirkan, dan seorang istri tersebut yang baru melahirkan dengan penuh kebahagiaan bertanya kepada dokter tentang bayinya.
apa pertanyaan siibu bayi pada dok tersebut ''Dokter,bolehkan saya melihat bayi saya yang baru saya lagirkan...???? Sang dokter pun menjawab dengan nada yang sangat ramah '' Iya..iyaa bu,boleh..boleh" kemudian sang doktorpun memberikan bayi tersebut kepada ibunya.
disaat gendongan bayi itu berpindah ke tangan sang ibu, sang ibu pun dengan pelan membuka kain selimut yang menutupi raut wajah sang buah hati. bayi laki-laki sangat imut dan lucu,sang ibu menarik nafasnya dan tersenyum ketika melihat wajah sang bayi laki-lakinya itu. saat ketika siibu membuka semua selimut yang membungkus wajah sang bayi,dan betapa syoknya hati ibu itu sampai-sampai nafasnya sempat tertahan sebentar.
Dokter yang menangani persalinan siibu itu pun berbalik menghadap kearah pintu kamar pasien.ternyata Bayi laki-laki gemes itu terlahir tanpa kedua buah kuping telinga.tahun demi tahun berlalu, hingga bayi itu tumbuh
waktu membuktikan bahwa pendengaran sang bayi tersebut yang kini telah tumbuh menjadi seorang anak itu bekerja dengan sempurna dan tidak sampai menyebabkannya menjadi tuli,hanya saja penampilan pada anak itu tampak aneh karena tidak ada kuping telinga.
Pada suatu hari setelah anak laki-laki itu pulang dari sekolah dasar dengan menundukkan kepalanya lalu dia pergi kepelukan sang ibu sambil menangis.
Ibunya tahu bahwa hidup anak laki-lakinya itu penuh dengan penderitaan dan kekecewaan,lalu anaknya bercerita kepada ibunya sambil menangis
"BU, ada seorang anak laki-laki disekolahku mengejeku, ia berkata pada ku kalau aku ini orang yang sangat aneh,sampai ia ngatain aku ini seperti moster.
Ibunya pun berkata pada anaknya,
' ' Nak , kamu orang yang sangat tampan bukan orang aneh yang seperti dikatakan oleh kawanmu itu''.
Baca juga : kisah anak durhaka pada ibu
Waktu demi waktu pun berlalu , dan anak laki-laki itu pun tumbuh menjadi dewasa,Ia terlihat menawan walau dengan kondisi fisiknya yang seperti itu. Ia pun disukai teman-teman sekolahnya karena kepintaran dan juga kebaikan hatinya, ia juga mengembangkan bakatnya dibidang tehnik industri dan sesekali belajar musik.
Ia berkawan baik dengan teman-teman sekelasnya. Suatu saat dalam hati kecil sang ibu merasa kasihan kepada putranya yang tiada telinganya itu,lalu ia bercerita perihal tersebug pada suaminya.dan suatu hari sang suami bertemu dengan dokter spesialis yang bisa melakukan pencangkokan telinga untuk putranya.
dan dokter itu pun berkata,pada ayah si anak tersebut seraya meyakinkannya, '' saya percaya,saya pasti bisa memindahkan sepasang telinga itu untuknya, tetapi harus ada seseorang yang bersedia mendonorkan telinga untuknya,'' ujar dokter tersebut.Kemudian kedua orang tua anak itu mulai mencari siapa yang bersedia mau mengorbankan telinga dan mendonorkannya untuk putranya itu.
Hari demi hari & bulan demi bulan pun berlalu. lantas sang anak mulai bertanya kepada ibunya
'' BU,, kenapa ibuk memanjangkan rambut ibu, bukannya terlihat indah jika rambut ibuk pendek seperti biasanya,''..???
sang IBU pun menjawab dengan suara lembut agak keserak-serakan " IBU ingin sesekali memanjangkan rambut IBU supaya tampil beda Anak ku''
Beberapa bulan berlalu dan tibalah saatnya mereka memanggil putranya, sang ayah memberi tau kepada anaknya,."Nak, seseorang yang tidak ingin di sebutkan namanya dan tidak ingin dikenal wajahnya Alhamdulillah sudah bersedia mendonorkan telinganya kepadamu,dan kami harus segera membawamu kerumah sakit untuk melakukan operasi."ucapnya.
Operasi yang dilakukan sang donter spesialis pun berjalan dengan sangat lancar. seorang anak laki-laki yang terlahir kembali
bakat yang ia punya menjadi sebuah kejeniusan yang luar biasa.
Baca juga : begini jalan keluar dari setiap masalah.
Setelah dokter spesialis melakukan operasi tersebut, sang ibu tersebut pun tiba-tiba jatuh sakit,sakitnya itu tidak di ketahui oleh doktor,lantaran sang ibu tidak bisa berbicara lagi. hari berganti hari,bulan berganti bulan dan tahun juga dilewati oleh keluarga tersebut,sehingga sang anak tersebut bertumbuh dengan baik dengan bakat-bakatnya itu
Ia pun menerima banyak biaya siswa dan sangat banyak penghargaan yang iya raih dari sekolahnya.
Beberapa tahun kemudian ia pun melamar kerja dan ditetima menjadi wakil manager disebuah perusahan ternama. suatu ketika ia menjumpai ayahnya lalu ia bertanya perihal telinganya.
'' Paa, saya harus mengetahui siapa yang telah bersedia mendonorkan sepasang telinganya untukku.orang tersebut telah berbuat hal yang luar biasa untuk saya pa, dan saya sedikit pun belum sempat membalas kebaikannya."ujar anak itu,.
Kemudian Ayahnya menjawab
''Nak,,Papa yakin kamu tak akan bisa menbalas kebaikan orang yang telah mendonorkan telinganya untukmu" lalu ayahnya diam sebentar dan menghirup nafas pelan seraya kembali berkata
''anak ku,, Sesuai dengan perjanjian papa dengan pendonor telinga tersebut ,belum tiba waktu bagi kamu untuk mengetahui semua rahasia itu."
Tahun berganti tahun, kedua orang tua itu tetap menyimpan rahasianya, hingga suatu hari tibalah saat yang menyedihkan bagi keluarga itu. yaitu,dimana sang ibu menghadap yang maha kuasa(meninggal dunia) karna sakit yang di deritanya.
Dan di hari itu sang ayah dan anak itu berdiri di tepi jenazah sang ibu yang baru saja meninggal,Dengan perlahan dan lembut, sang ayah membelai rambut jenazah ibu yang terbujur kaku kedinginan itu, lalu menyibak rambutnya sehingga tampaklah bahwa sang ibu tidak memiliki telinga lagi.
Sang anak pun terkejut dan tak kuasa membendung air mata nya dan menangis dengan seribu harapan. lalu sang ayah berbisik ditelinga anaknya,'' Nak, Mama kamu pernah berkata bahwa ia mulai senang memanjangkan rambutnya,dan tak ada seorangpun yang mengetahui dan menyadari bahwa ibumu telah kehilangan sedikit kecantikannya bukan,,????
tahun demi tahun terlewati setelah kepergian sang ibu
putranya pun menikah dan menjadi seseorang yang sukses berkat pengorbanan sang ibu.
Ketahuilah duhai Saudaraku,Cinta yang sejati tidak terletak pada perbuatan kasih yang telah dikerjakan dan diketahui, namun pada perbuatan kasih yang telah dikerjakan namun tidak diketahui...itulah cinta dan kasih ibumu. Begitu juga dengan Kecantikan yang sejati tidak terletak pada penampilan tubuh namun di dalam batin.
Kunjungi juga : belajar islam
Kesimpulannya sahabat tataislam.com semua, ingatlah soudaraku seiman dan se aqidah,didalam kondisi apapun,baik suka maupun duka,baik senang maupun susah,jangan pernah kita lupa akan jasa dan pengorbanan IBU kita,karena Dialah kita berada sampai detik ini...ingat surga seorang anak terletak di bawah telapak kaki ibu-nya,banyak anak yang telah sukses berkah doa dan ridha dari seorang ibu...dan tidak sedikit anak yang telah sukses akhirnya jadi gembel akibat durhaka kepada ibu....
Semoga bagi siapa saja yang telah membaca Artikel ini,menjadi semakin sayang dan peduli kepada ibu & bapak...dan semoga Ibu & bapak kita Allah jadikan penghuni surganya,AMIN....itulah harapan dari penulis...wassalam.
Komentar
Posting Komentar
silahkan anda berkomentar dengan bijak,utamakan kata kata yang baik dan sopan